Bantuan Benih Jagung Kementan RI di Kecamatan Angsana, Diduga di Jual Oknum Ketua Poktan

Kabar5.id, Pandeglang, Banten – Bantuan benih Jagung Kementrian Pertanian RI melalui aspirasi DPR RI tahun anggaran 2025, diduga dijual oknum Ketua Poktan. Menurut informasi yang diterima, bantuan yang baru realisasi beberapa pekan lalu tersebut, tidak direalisasikan kepada Kelompok Tani malah di jadikan ajang memperkaya diri.

Bantuan benih jagung tersebut, pekan kemarin realisasinya tapi tidak di salurkan kepada Poktan, malah diduga dijual oleh oknum Ketua Poktan “AK” alias “BL” Poktan di Desa Cikayas Kecamatan Angsana Kabupaten Pandeglang,” ungkap salah satu Ketua Poktan di Angsana yang namanya enggan disebutkan, Selasa (11/11/2025).

Baca Juga: https://kabar5.id/2025/10/30/dirkrimsus-polda-banten-gelar-rakor-optimalisasi-peran-ppns-dan-penyidik-polri-dalam-penegakan-hukum-yang-presisi/

Masih kata dia, bantuan benih tersebut seharusnya di salurkan kepada 9 Poktan di Desa Cikayas. Bukannya benih yang diterima, malah sejumlah uang sebesar Rp. 7 Ratus Ribu yang di berikan kepada Ketua Poktan dari “AK” alias “BL”. “Sepertinya itu uang hasil dari penjualan Benih jagung tersebut,” imbuhnya.

Baca Juga: https://kabar5.id/2025/10/31/menebar-cahaya-dari-rumah-quran-madina-melahirkan-generasi-qurani-dengan-cinta-dan-ketulusan/

Kami Poktan Desa Cikayas, lanjutnya, sebenarnya sudah sangat bosan dengan adanya bantuan dari pemerintah. Lantaran, setiap realisasi tidak sesuai dengan aturan. “Kami mohon, agar supaya pihak pemerintah dalam hal ini Kementan RI, atau Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten, dan APH untuk segera melakukan pemeriksaan ke lokasi agar semuanya jelas. Silahkan periksa seperti apa penerimaan program bantuan benih jagung TA 2025 di Desa Cikayas,” tambahnya.

Dihubungi melalui telephone selualranya, baik Korluh Pertanian Kecamatan Angsana, Nana juga “AK” alias “BL” yang disebut oknum Ketua Poktan di Desa Cikayas, tidak menjawab konfirmasi wartawan hingga berita ini ditayangkan. (M4n/02/**).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *