Tuntut Pembayaran Siltap Tiga Bulan, PPDI Akan Unras di Kantor Bupati Pandeglang

Kabar5.id, Pandeglang, Banten – Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pandeglang, Banten, rencananya Kamis (04/04/2024) nanti, akan melakukan aksi Unjuk Rasa (Unras) di kantor Bupati Pandeglang. Pasalnya, Penghasilan Tetap (Siltap) Perangkat Desa dari Bulan Januari hingga awal April ini belum kunjung di realisasikan oleh Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Umum Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pandeglang, Agus muhamad Toha, S.Pd, kepada wartawan. Agus menjelaskan, PPDI rencananya besok (hari ini-red) baru akan melayangkan surat pemberitahuan aksi kepada Polres Pandeglang. “Usai dari Polres Besok, (hari ini-red) PPDI mau audiensi dulu dengan pihak DPMPD Kabupaten Pandeglang, apabila tidak ada titik temu, mungkin hari Kamis kami akan menggelar aksi Unras dengan perkiraan estimasi masa 3 ribu masa aksi,” ungkap Agus.

Adapun tuntutan pada Unras nanti adalah, berkaitan dengan realisasi Siltap. Jadi, ada informasi bahwa Siltap akan direalisasikan hanya 1 bulan saja, sementara, jelas Agus, kondisi sekarang menjelang Idul Fitri, Prades juga banyak kebutuhan dan tanggung jawab, apalagi sekarang sudah memasuki bulan Ke 4 Bulan April. “Maka kami menuntut Pemkab Pandeglang merealisasikan Siltap untuk direalisasikan untuk 3 bulan, bukan hanya 1 bulan,” jelas Agus.

Baca Juga: https://kabar5.id/2024/03/30/soroti-proyek-dpupr-banten-apwpb-dan-aktivis-senior-gelar-audensi-di-bpk-ri-perwakilan-provinsi-banten/

Mengapa kami menuntut demikian, masih kata Agus, selain kami juga memiliki tanggung jawab, kami juga sebagai pegawai pemerintahan terbawah, dan kami hanya meminta kesejahteraan dan perhatian dari Pemkab Pandeglang. “Jadi maksudnya, gampang kami Perades di berikan THR atau gaji ke 13 atau tunjangan lain, ya minimalnya, berikan hak kami, karena kami tidak menuntut yang macem macem, setidaknya hak kami dipenuhi,” tandasnya.

Baca Juga: https://kabar5.id/2024/03/28/didampingi-gubernur-sulteng-presiden-ri-resmikan-pelabuhan-wani-dan-pantoloan/

Dikatakan Agus, sebelumnya PPDI sudah ada pembicaraan dengan pihak DPMPD, dan DPMPD menyampaikan akan mencairkan Siltap untuk 2 Bulan. Dan PPDI, lanjut Agus, masih bisa menerima kalau realisasi Siltap 2 Bulan, namun, kalau 1 Bulan, kami tidak terima apalagi di saat menjelang lebaran seperti ini.

Hingga sekarang kami tidak tahu ada kendala apa dengan Pemkab Pandeglang, hingga Siltap hanya akan di realisasikan hanya 1 Bulan. Tapi memang hal seperti ini pernah juga terjadi tahun lalu, namun, ada kejelasan kendati mepet waktu realisasinya, namun direalisasikan untuk 3 Bulan Siltap nya, tidak seperti sekarang tidak ada kepastian,” terangnya.

Kami berharap, lanjutnya, Pemkab Pandeglang dapat merealisasikan Siltap untuk 3 Bulan untuk perangkat desa, agar supaya, kami merasakan bahwa Pemkab Pandeglang hadir untuk kami perangkat desa, terlebih pada saat moment moment menjelang Idul Fitri seperti sekarang ini. “Kami juga butuh perhatian dari Pemkab Pandeglang, karena kami juga sama aparatur pemerintah paling bawah yang membutuhkan perhatian dari Pemkab Pandeglang tentunya,” tutupnya. (M4n/02/**).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *